MOTIVASI DALAM PEMBELAJARAN



Motivasi belajar secara khusus merupakan gejala aktivitas jiwa manusia yang sangat di perlukan oleh manusia dalam menghadapi kehidupan yang penuh dengan persaingan. Seseorang yang memiliki motivasi rendah akan memiliki kinerja, produktivitas, dan inovasi yang rendah. Akibatnya mereka akan tertinggal jauh dari manusia lainnya yang memiliki motivasi tinggi dalam menjalani hidupnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi:
Dalam proses belajar, motivasi dapat tumbuh, hilang atau berubah dikarenakan faktor-faktor yang mempengaruhinya.Beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar,yaitu sebagai berikut:
a.       Cita-cita atau Aspirasi
Cita-cita di sebut juga aspirasi,adalah target yang ingin dicapai.Penentu target ini tidak sama bagi semua siswa.Cita-cita atau aspirasi adalah tujuan yang ditetapkan dalam suatu kegiatan yang mengandung makna bagi seseorang (Winkel [1989:96] dalam Darsono.
b.      Kemampuan belajar
Dalam kemampuan belajar,taraf perkembangan berpikir siswa menjadi ukuran.Jadi,siswa yang mempunyai kemampuan belajar tinggi biasanya lebih termotivasi dalam belajar.
c.       Kondisi Siswa
Kondisi siswa yang mempengaruhi motivasi belajar berhubungan Dengan kondisi fisik dan kondisi psikologi. Biasanya kondisi fisik lebih cepat terlihat karna lebih jelas menunjukan gejalanya dari dapa kondisi psikologi. Kondisi-kondisi tersebut dapat mengurangi, bahkan menghilangkan motivasi belajar siswa.
d.      Kondisi Lingkungan
Kondisi lingkungan adalah keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat. Ketiga lingkungan tersebut sangat berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa.
e.       Unsur-unsur Dinamis dalam Belajar
Unsur-unsur dalam belajar adalah unsur-unsur yang keberadaannya dalam proses belajar tidak stabil, kadang-kadang kuat, kadang-kadang lemah,dan bahkan hilang sama sekali, khususnya kondisi yang sifatnya kondisional.
f.       Upaya Guru Membelajarkan siswa
Guru mempersiapkan diri dalam membelajarkan siswa mulai dari penguasaan materi sampai dengan mengevaluasi hasil belajar siswa. Upaya tersebut berorientasi pada kepentingan siswa yang diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar.

Motivasi memiliki peranan penting dalam proses pembelajaran, apabila orang di sekitarnya memilik berbagai cara untuk memotivasi anak tersebut maka mungkin, bahwa anak tersebut akan memilik hasrat dan dorongan belajar yang lebih baik. Dengan adanya kita memberi motivasi yang baik  maka anak tersebut akan menyadari dan akan belajar agar tujuan yang diinginkan dapat di wujudkan. Seorang guru hanya sebagai motivator dan inspirator artinya sebagai motivasi dan insprasi guru di harapkan dapat menceritakan jalan kesuksesan dirinya hingga anak yang mendengarkan akan terpacu hasratnya untuk mencontoh gurunya, guru merupakan inspirasi bagi mereka, jadi jangan heran apabila ada bebarapa anak yang ditanya mau apa jadi besarnya mereka biasanya akan mengatakan saya ingin menjadi guru. Dan juga guru diharapkan dapat membuka potensi anak didiknya lewat motivasi-motivasi yang dia berikan.

0 Komentar